Medan, 12 November 2025 – Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (FDK UINSU) resmi melaksanakan kegiatan Penandatanganan MoA Sertifikasi Pembimbing Haji dan Umrah sekaligus Pelantikan Pengurus Pusat Studi Riset Haji dan Umrah FDK UINSU Periode 2025–2030, bertempat di Aula FDK UINSU. Terdapat tiga nota kesepahaman (MoA) yang ditandatangani, yaitu antara FDK UINSU dengan Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (FK KBIHU) Kota Medan, FK KBIHU Provinsi Sumatera Utara, serta Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dekan FDK UINSU Prof. Dr. Hasan Sazali, M.Ag. beserta jajaran pimpinan fakultas, para dosen dan tenaga kependidikan, serta sejumlah tamu undangan penting, di antaranya Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumut, Dr. Zulkifli Sitorus, M.A., dan Ketua FK KBIHU Provinsi Sumatera Utara, K.H. Ahyar Nasution, Lc., M.A. Dalam sambutannya, Prof. Hasan Sazali menyampaikan bahwa penandatanganan tiga MoA ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kontribusi akademik dan profesional FDK UINSU pada penyelenggaraan ibadah haji dan umrah di Indonesia.
“Kerja sama ini merupakan bentuk nyata komitmen FDK UINSU untuk melahirkan pembimbing haji dan umrah yang profesional, berintegritas, serta berlandaskan nilai-nilai dakwah Islam. Kita siap menjadi penyelenggara sertifikasi pembimbing haji dan umrah yang unggul dan terpercaya,” ujar Prof. Hasan.
Sebelum pelaksanaan MoA ini, UINSU telah lebih dahulu menandatangani MoU dengan Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Republik Indonesia pada Selasa, 11 November 2025, bertempat di Ruang Rapat Pimpinan Lantai 4 Gedung Kemenhaj, Jakarta Pusat. UINSU menjadi salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang dipercaya menjalin kerja sama langsung dengan Kemenhaj RI.
Selain penandatangan MoA juga dilaksanakan Pelantikan Pengurus Pusat Studi Riset Haji dan Umrah periode 2025–2030. Dr. Sampurna selaku Ketua bersama jajaran pengurus yang dilantik langsung oleh Dekan FDK UINSU, Kabid PHU Kanwil Kemenag Sumut, dan Ketua FK KBIHU Provinsi maupun Kota Medan.
Menanggapi kegiatan ini, Dr. Soiman, M.A., selaku Kepala Program Studi Manajemen Dakwah UINSU, menyampaikan apresiasi sekaligus optimismenya terhadap sinergi antara FDK dan mitra strategis tersebut. Dalam kepengurusan Pusat Studi Riset Haji dan Umrah FDK UINSU juga tergabung sejumlah dosen dari Prodi Manajemen Dakwah, di antaranya Dr. Farhan Indra, M.A. sebagai Wakil Ketua, Dr. Hasnun Jauhari Ritonga sebagai Pembina, serta beberapa dosen Manajemen Dakwah lainnya yang turut memperkuat struktur kepengurusan. Sebagai tindak lanjut dari kerja sama ini, FDK UINSU akan segera membuka Pendaftaran Sertifikasi Pembimbing Haji Profesional, yang insya Allah akan dilaksanakan pada 18–24 Desember 2025.
“Kompetensi penyelenggaraan sertifikasi pembimbing ibadah haji dan umrah sudah dimiliki oleh dosen dan tenaga kependidikan di FDK UINSU, khususnya di Prodi Manajemen Dakwah. Dengan kapasitas tersebut, kami optimis kegiatan sertifikasi ini akan berjalan optimal dan menghasilkan pembimbing yang berkompeten dan berintegritas,” ujarnya.
Program sertifikasi ini diharapkan menjadi wadah penguatan kompetensi bagi para akademisi, praktisi, dan masyarakat yang memiliki semangat berdakwah melalui penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Dengan sertifikasi ini, peserta akan mendapatkan pengakuan resmi sebagai pembimbing haji profesional yang berkompeten, berintegritas, dan bersertifikat nasional.