Medan, 25 Agustus 2024 – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan, sukses melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat (PEMA) yang berfokus pada isu lingkungan dan pemberdayaan.Kegiatan PEMA kali ini mengusung tema penting: “Manajemen Lingkungan Berbasis Nilai Ekoteknologi dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa Timbang Lawan, Kec. Bahorok, Kab. Langkat.”
Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dan ekologi (Ekoteknologi) dalam praktik pengelolaan lingkungan yang dilakukan oleh masyarakat setempat. Desa Timbang Lawan, yang memiliki potensi alam signifikan, menjadi lokasi strategis untuk menerapkan model pemberdayaan yang berkelanjutan dan berbasis kesadaran lingkungan.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa Manajemen Dakwah berupaya:
- Memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
- Mendorong masyarakat untuk mengelola sumber daya alam secara bijak.
- Mengimplementasikan konsep dakwah yang relevan dengan isu-isu kontemporer, khususnya krisis lingkungan.
Kegiatan yang melibatkan seluruh jajaran pengurus HMJ Manajemen Dakwah ini berjalan dengan lancar dan mendapatkan sambutan positif dari masyarakat Desa Timbang Lawan. Berbagai program interaktif, seperti sosialisasi, pelatihan, dan aksi nyata. Tri Fia Akmala M., selaku Ketua Umum HMJ Manajemen Dakwah FDK UINSU Medan, menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh pihak dan menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam menjawab tantangan sosial dan lingkungan.
“Kegiatan PEMA ini adalah wujud nyata komitmen kami sebagai mahasiswa Manajemen Dakwah untuk tidak hanya berdakwah secara lisan, tetapi juga melalui aksi nyata yang berdampak pada kesejahteraan dan kelestarian lingkungan masyarakat. Kami berharap nilai-nilai Ekoteknologi yang kami sampaikan dapat terus diamalkan oleh masyarakat Desa Timbang Lawan,” ujar Tri Fia Akmala M.

